Powered By Blogger

Sabtu, 10 September 2011

Hal Konyol Yang Khas Pada Sinetron Indonesia



Sinetron, begitulah banyak orang Indonesia menyebutnya. Di Amerika latin, orang menyebut kisah drama bersambung ini dengan nama telenovela. Tapi apapun sebutanya, intinya pengertianya adalah sama. Namun disini yang akan saya bahasa adalah sinetron yang "Hanya berasal di Indonesia". Disini saya tak menyebutkan judul Lho. 



Namun hal yang paling menarik dari sinetron Indonesia yang akan saya bahas disini adalah tentang adegan-adegan yang hampir selalu muncul dalam setiap sinetron Indonesia. Berikut ini adalah beberapa adegan yang pasti anda sudah tidak asing lagi jika anda adalah penikmat sinetron Indonesia :

1. Adegan cewek yang menyiram pacarnya dengan air minum karena kepergok selingkuh dengan wanita lain (adegan ini biasanya berlangsung di Restoran) 

2. Adegan orang yang menghentikan sebuah pernikahan. Biasanya ketika penghulu bertanya pada para saksi, "Sah para saksi?", tiba tiba ada tokoh lain yang berteriak "Tunggu!" Untuk menggagalkan pernikahan (Basi) 

3. Adegan sedih saat seorang cewek atau cowok sedang ditimpa kemalangan, trus lari keluar rumah (Biasanya turun hujan sampe basah-basahan, biar dikira melas kali ya?) 

4. Adegan tokoh utama yang sedang mencari tokoh lainya (pacar, ayah, ibu, atau orang lain yang disayanginya) namun belum ketemu, padahal sudah berada di jarak yang dekat, entah karena si tokoh tidak melihat,m atau pandanganya tertutup angkot (biasanya gitu sih) 

5. Adegan tokoh utama cowok yang dengan mudahnya bisa menang jika berkelahi dengan penjahat walaupun dikeroyok (Padahal di awal cerita tak ada adegan si tokoh utama cowok belajar pencak silat) 

6. Adegan tokoh yang berteriak kaget "APA......?" saat diberitahu ada anggota keluarganya yang kecelakaan (emangnya ga ada ekspresi lain ya selain "APA...?") 

7. Adegan kecelakaan yang konyol, udah tahu mau ada mobil atau motor yang nabrak bukanya lari atau menghindar malah cuman berdiam diri nutupin mata sambil berteriak " AAAAAAAA or TIDAAAK selama 10 dtik smpe ketabrak " 

8. Adegan penjahat yang lagi lari-lari ngejar tokoh utama lalu berhenti sejenak cuma buat teriak "Hoee Jangan Lari loe!" (kalo cuma mau bilang begitu ngapain pake berhenti segala! lucuya lagi, udah tahu dikejar penjahat kok malah disuruh berhenti, ya tentu aja gak mau... Hahahahahah Koplak bener ya!) 

9.Adegan plotot" an sambil muka di peyot-peyotin plus senyum-senyum karena rencana nya berhasil 

10.Adegan cewe kalo jalan bawa barang trus tiba-tiba tabrakan sama cowo , trus ngambil barang" nya di bantuin ama tuh cowo , trus tuh cewe mesam mesem ama tuh cowo smpe rumah kebayang" dgn mengatakan 
" Siapa ya cowo td , baik bgt " 

11.Ending jika mau bersambung , close up wajah para pemain dgn ekspresi masing" dan diringi musik JRENG JRENG JRENG Bersambung . 

12.Pembantu yang full make-up padahal kan setau ane pebantu masa bs medok bgtu , trus adegan lg shalat padahal lg shalat tp make-up nya itu lho tebel nya ga nahan, gmn bs ada make-up klo udah wudhu ? bsa aja klo abis wudhu mke make-up dlo baru shalat

Rahasia Baygon


Buat pengetahuan seluruh keluarga nih.... 
Dari si penulis yang kerja di Baygon. 
Mudah-mudahan artikel dibawah ini bisa bermanfaat.. 

Agak ragu saya menulis artikel ini karena menyangkut 
pekerjaan yang saya geluti. Tapi sebagai orang yang sedikit banyak 
tahu saya merasa berdosa bila tidak menyampaikannya. Silakan di 
forward bila perlu... 

Seberapa sering anda memakai obat nyamuk? 
Apa mereknya? 
Apa jenisnya? 
Ampuhkah? 
Berapa harganya?
 

Itulah pertanyaan yang sering mucul tentang obat nyamuk. 
Tapi, berapa banyak yang bertanya: AMANKAH? 
Saya harus bilang bahwa saat ini boleh dibilang tidak ada satu pun obat nyamuk di Indonesia yang benar-benar ampuh dan AMAN. Prinsip dasar yang harus dipahami semua orang ketika menggunakan obat nyamuk adalah bahwa zat yang dipakai itu RACUN, dan tidak ada racun yang benar-benar aman. 

Saya sedih melihat iklan-iklan di TV dan media lain yang menyesatkan. Tahu iklan Baygon terbaru tentang Baygon biru yang tidak bikin batuk or wanginya segar? Itu iklan yang keterlaluan dan sangat menyesatkan, karena seolah-olah dengan menggunakan Baygon biru kita boleh tetap berada di ruangan saat penyemprotan terjadi.. Saya sudah protes Intern tapi tidak serius ditanggapi. 

Baygon mengandung 2 racun utama, yaitu Propoxur dan transfluthrin. Propoxur adalah senyawa karbamat (senyawa antaranya, MIC, pernah menewaskan ribuan orang dan menyebabkan kerusakan syaraf ratusan ribu orang lainnya dalam kasus Bhopal di India) 
yang telah dilarang penggunaannya di luar negri karena diduga kuat sebagai zat karsinogenik. Sedangkan transfluthrin relatif aman hingga saat ini.
 

Saya pernah kerja di pabrik propoxur for more than 1.5 years so I know much about this. Saya juga pernah "mabuk" propoxur karena menyentuhnya dengan tangan yang sudah menggunakan sarung tangan... 7 hari panas dingin gak keruan. 

Kalau yang lain bagaimana? HIT yang promosinya sebagai obat nyamuk ampuh dan murah memang benar, bahkan sedikit lebih ampuh dari Baygon, tapi sangat berbahaya karena bukan hanya menggunakan Propoxur, tapi juga DDVP atau dichlorvos-zat turunan chlorine yang sejak puluhan tahun dilarang penggunaannya di dunia. Murah tapi berbahaya. Pilih mana? 

Sedangkan obat nyamuk lain seperti Baygon tutup hijau, Vape, Raid dan Mortein memang non-propoxur dan non-DDVP, tapi keampuhannya sangat diragukan. Mereka hanya efektif melawan nyamuk Aedes, tapi berantakan saat melawan nyamuk Culex sp (ini nyamuk malam yang sering gangguin kita). Wangi pada obat nyamuk aerosol maupun semprot semestinya justru menjadi indikasi bahwa kita tidak boleh berada di ruangan tsb selama bau masih tercium, kurang lebih selama 1 jam... 

Obat nyamuk tipe lain bagaimana? Sama saja. 

Obat nyamuk bakar jelas menghasilkan asap dan racun, jenis electric pun tetap menghasilkan racun (HIT bahkan menggunakan propoxur untuk obat nyamuk elektriknya) ... Penggunanaan obat nyamuk dengan cara dibakar atau dengan listrik harus dalam ruangan dengan sirkulasi udara yang baik, tidak boleh dalam ruangan tertutup karena racun dan asap yang dihasilkan akan mengurangi proporsi kandungan oksigen dalam ruangan. 

Kalau reppelent atau penolak nyamuk seperti Autan, Sari Puspa/Soffell, atau Lavender gimana? For your info: Ketiganya mengandung racun bernama Diethyltoluamide atauDEET. 
DEET ini sangat korosif, Autan tidak dapat disimpan dalam wadah plastik PVC atau besi karena dalam hitungan minggu akan mengikis lapisannya. 
Bayangkan bila itu kena kulit kita? 

Jadi, sekali lagi telah terjadi pembohongan publik lewat iklan anti nyamuk yang lembut bagi kulit. Mana mungkin zat yang jelas2 merusak kulit dapat merawat kulit. Bahkan setelah ditambahi embel2 menggunakan Aloe Vera atau zat pelembab lain, tetap saja berbahaya. 

Jangan gunakan pada kulit yang sensitif atau anak di bawah usia 2 tahun. 

Jadi, gimana? Back to nature, kalau malam pakai kelambu. 
Kalau siang pakai tangan or raket listrik. 

Obat nyamuk hanyadigunakan bila gangguan memang sudah tak terkendali atau melebihi batas toleransi dan GUNAKAN DENGAN CARA YANG AMAN... 
Jangan pernah berfikir racun itu aman... Beberapa memang ampuh. Tapi tak ada yang benar-benar aman... 
Pilihlah yang efek racunnya paling kecil. 

Jika sekadar untuk mengendalikan (bukan membasmi, sebab kalau nyamuk habis, maka selesai pulalah pekerjaan orang-orang seperti saya) nyamuk, maka pilihan terbaik adalah Baygon Tutup hijau (racunnya transfluthrin dan Cyfluthrin) Vape or Mortein. Kalau perlu mengendalikan kecoa, maka Baygon selain tutup hijau dan Mortein adalah pilihan terbaik. 

Kalau obat nyamuk bakar sih hampir sama semua... Obat nyamuk elektrik pilihannya ada pada Baygon or Vape. 
Sedangkan lotion penolak nyamuk antara 
Sari Puspa or Autan (kandungan DEET 13 dan 12.5, sedangkan Lavender hingga 15


Sumber

Bocah Misterius di Bulan Ramadhan

 
Ini ada sedikit cerita dari Kampung Ketapang, 
tentang bocah misterius yang muncul di bulan puasa. 

Bocah itu menjadi pembicaraan dikampung Ketapang. Sudah tiga hari ini ia mondar-mandir keliling kampung. 

Ia menggoda anak-anak sebayanya, menggoda anak-anak remaja diatasnya, dan bahkan orang-orang tua. Hal ini bagi orang kampung sungguh menyebalkan. 

Yah, bagaimana tidak menyebalkan, anak itu menggoda dengan berjalan kesana kemari sambil tangan kanannya memegang roti isi daging yang tampak coklat menyala. Sementara tangan kirinya memegang es kelapa, lengkap dengan tetesan air dan butiran-butiran es yang melekat diplastik es tersebut. 

Pemandangan tersebut menjadi hal biasa bila orang-orang kampung melihatnya bukan pada bulan puasa! Tapi ini justru terjadi ditengah hari pada bulan puasa Bulan ketika banyak orang sedang menahan lapar dan haus. Es kelapa dan roti isi daging tentu saja menggoda orang yang melihatnya. 

Pemandangan itu semakin bertambah tidak biasa, karena kebetulan selama tiga hari semenjak bocah itu ada, matahari dikampung itu lebih terik dari biasanya. Luqman mendapat laporan dari orang-orang kampong mengenai bocah itu. Mereka tidak berani melarang bocah kecil itu menyodor-nyodorkan dan memperagakan bagaimana dengan nikmatnya ia mencicipi es kelapa dan roti isi daging tersebut. 

Pernah ada yang melarangnya, tapi orang itu kemudian dibuat mundur ketakutan sekaligus keheranan. 

Setiap dilarang, bocah itu akan mendengus dan matanya akan memberikan kilatan yang menyeramkan. Membuat mundur semua orang yang akan melarangnya. 

Luqman memutuskan akan menunggu kehadiran bocah itu. Kata orang kampung, belakangan ini, setiap bakda zuhur, anak itu akan muncul secara misterius. Bocah itu akan muncul dengan pakaian lusuh yang sama dengan hari-hari kemarin dan akan muncul pula dengan es kelapa dan roti isi daging yang sama juga! 

Tidak lama Luqman menunggu, bocah itu datang lagi. Benar, ia menari-nari dengan menyeruput es kelapa itu. Tingkah bocah itu jelas membuat orang lain menelan ludah, tanda ingin meminum es itu juga. 

Luqman pun lalu menegurnya.. Cuma,ya itu tadi,bukannya takut, bocah itu malah mendelik hebat dan melotot, seakan-akan matanya akan keluar. 

“Bismillah.. .” ucap Luqman dengan kembali mencengkeram lengan bocah itu. Ia kuatkan mentalnya. Ia berpikir,kalau memang bocah itu bocah jadi-jadian, ia akan korek keterangan apa maksud semua ini. Kalau memang bocah itu “bocah beneran” pun, ia juga akan cari keterangan, siapa dan dari mana sesungguhnya bocah itu. 

Mendengar ucapan bismillah itu, bocah tadi mendadak menuruti tarikan tangan Luqman. Luqman pun menyentak tanggannya, menyeret dengan halus bocah itu, dan membawanya ke rumah. Gerakan Luqman diikuti dengan tatapan penuh tanda tanya dari orang-orang yang melihatnya. 

“Ada apa Tuan melarang saya meminum es kelapa dan menyantap roti isi daging ini? Bukankah ini kepunyaan saya?” tanya bocah itu sesampainya di rumah Luqman, seakan-akan tahu bahwa Luqman akan bertanya tentang kelakuannya. 

Matanya masih lekat menatap tajam pada Luqman. 

“Maaf ya, itu karena kamu melakukannya dibulan puasa,” jawab Luqman dengan halus,”apalagi kamu tahu, bukankah seharusnya kamu juga berpuasa? Kamu bukannya ikut menahan lapar dan haus, tapi malah menggoda orang dengan tingkahmu itu..” 

Sebenarnya Luqman masih akan mengeluarkan uneg-unegnya, mengomeli anak itu. Tapi mendadak bocah itu berdiri sebelum Luqman selesai. 

Ia menatap Luqman lebih tajam lagi. “Itu kan yang kalian lakukan juga kepada kami semua! Bukankah kalian yang lebih sering melakukan hal ini ketimbang saya..?! 

Kalian selalu mempertontonkan kemewahan ketika kami hidup dibawah garis kemiskinan pada sebelas bulan diluar bulan puasa? 

Bukankah kalian yang lebih sering melupakan kami yang kelaparan, dengan menimbun harta sebanyak-banyaknya dan melupakan kami? 

Bukankah kalian juga yang selalu tertawa dan melupakan kami yang sedang menangis? 

Bukankah kalian yang selalu berobat mahal bila sedikit saja sakit menyerang, sementara kalian mendiamkan kami yang mengeluh kesakitan hingga kematian menjemput ajal..?! 

Bukankah juga di bulan puasa ini hanya pergeseran waktu saja bagi kalian untuk menahan lapar dan haus? 

Ketika bedug maghrib bertalu, ketika azan maghrib terdengar, kalian kembali pada kerakusan kalian…!?” 

Bocah itu terus saja berbicara tanpa memberi kesempatan pada Luqman untuk menyela. Tiba-tiba suara bocah itu berubah. 

Kalau tadinya ia berkata begitu tegas dan terdengar “sangat” menusuk, kini ia bersuara lirih, mengiba. 

“Ketahuilah Tuan.., kami ini berpuasa tanpa ujung, kami senantiasa berpuasa meski bukan waktunya bulan puasa, lantaran memang tak ada makanan yang bisa kami makan. Sementara Tuan hanya berpuasa sepanjang siang saja. 

Dan ketahuilah juga, justru Tuan dan orang-orang di sekeliling Tuan lah yang menyakiti perasaan kami dengan berpakaian yang luar biasa mewahnya, lalu kalian sebut itu menyambut Ramadhan dan ‘Idul Fithri? 

Bukankah kalian juga yang selalu berlebihan dalam mempersiapkan makanan yang luar biasa bervariasi banyaknya, segala rupa ada, lantas kalian menyebutnya dengan istilah menyambut Ramadhan dan ‘Idul Fithri? 

Tuan.., sebelas bulan kalian semua tertawa di saat kami menangis, bahkan pada bulan Ramadhan pun hanya ada kepedulian yang seadanya pula. 

Tuan.., kalianlah yang melupakan kami, kalianlah yang menggoda kami, dua belas bulan tanpa terkecuali termasuk di bulan ramadhan ini. 

Apa yang telah saya lakukan adalah yang kalian lakukan juga terhadap orang-orang kecil seperti kami…! 

Tuan.., sadarkah Tuan akan ketidak abadian harta? Lalu kenapakah kalian masih saja mendekap harta secara berlebih? 

Tuan.., sadarkah apa yang terjadi bila Tuan dan orang-orang sekeliling Tuan tertawa sepanjang masa dan melupakan kami yang semestinya diingat? 

Bahkan, berlebihannya Tuan dan orang-orang di sekeliling Tuan bukan hanya pada penggunaan harta, tapi juga pada dosa dan maksiat.. Tahukah Tuan akan adanya azab Tuhan yang akan menimpa? 

Tuan.., jangan merasa aman lantaran kaki masih menginjak bumi. Tuan…, jangan merasa perut kan tetap kenyang lantaran masih tersimpan pangan ‘tuk setahun, jangan pernah merasa matahari tidak akan pernah menyatu dengan bumi kelak….” 

Wuahh…, entahlah apa yang ada di kepala dan hati Luqman. Kalimat demi kalimat meluncur deras dari mulut bocah kecil itu tanpa bisa dihentikan. 

Dan hebatnya, semua yang disampaikan bocah tersebut adalah benar adanya! 

Hal ini menambah keyakinan Luqman, bahwa bocah ini bukanlah bocah sembarangan. 

Setelah berkata pedas dan tajam seperti itu, bocah itu pergi begitu saja meninggalkan Luqman yang dibuatnya terbengong-bengong. 

Di kejauhan, Luqman melihat bocah itu menghilang bak ditelan bumi. 


Begitu sadar, Luqman berlari mengejar ke luar rumah hingga ke tepian jalan raya kampung Ketapang. Ia edarkan pandangan ke seluruh sudut yang bisa dilihatnya, tapi ia tidak menemukan bocah itu. Di tengah deru nafasnya yang memburu, ia tanya semua orang di ujung jalan, tapi semuanya menggeleng bingung. 

Bahkan, orang-orang yang menunggu penasaran didepan rumahnya pun mengaku tidak melihat bocah itu keluar dari rumah Luqman! 

Bocah itu benar-benar misterius! Dan sekarang ia malah menghilang! 

Luqman tidak mau main-main. Segera ia putar langkah, balik ke rumah. Ia ambil sajadah, sujud dan bersyukur. Meski peristiwa tadi irrasional, tidak masuk akal, tapi ia mau meyakini bagian yang masuk akal saja. Bahwa memang betul adanya apa yang dikatakan bocah misterius tadi. 

Bocah tadi memberikan pelajaran yang berharga, betapa kita sering melupakan orang yang seharusnya kita ingat.. Yaitu mereka yang tidak berpakaian, mereka yang kelaparan, dan mereka yang tidak memiliki penghidupan yang layak. 

Bocah tadi juga memberikan Luqman pelajaran bahwa seharusnya mereka yang sedang berada diatas, yang sedang mendapatkan karunia Allah, jangan sekali-kali menggoda orang kecil, orang bawah, dengan berjalan membusungkan dada dan mempertontonkan kemewahan yang berlebihan. 

Marilah berpikir tentang dampak sosial yang akan terjadi bila kita terus menjejali tontonan kemewahan, sementara yang melihatnya sedang membungkuk menahan lapar. Luqman berterima kasih kepada Allah yang telah memberikannya hikmah yang luar biasa. Luqman tidak mau menjadi bagian yang Allah sebut mati mata hatinya. 

Sekarang yang ada dipikirannya sekarang , entah mau dipercaya orang atau tidak, ia akan mengabarkan kejadian yang dialaminya bersama bocah itu sekaligus menjelaskan hikmah kehadiran bocah tadi kepada semua orang yang dikenalnya, kepada sebanyak-banyaknya orang. 

Kejadian bersama bocah tadi begitu berharga bagi siapa saja yang menghendaki bercahayanya hati. 

Pertemuan itu menjadi pertemuan yang terakhir. Sejak itu Luqman tidak pernah lagi melihatnya, selama-lamanya. Luqman rindu kalimat-kalimat pedas dan tudingan-tudingan yang memang betul adanya. 

Luqman rindu akan kehadiran anak itu agar ada seseorang yang berani menunjuk hidungnya ketika ia salah.

Komentar

www.sulistiya-ningtyas.blogspot.com. Diberdayakan oleh Blogger.

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes